Trending di sosial media (sosmed) tindakan heroik seorang pelajar kelas 4 SD namanya Bayu di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan (Sulsel), dengan memanjat tiang bendera saat upacara. Bayu memanjat karena tali pengikat terputus saat bendera akan dikibarkan.
“Itu pelajar kami yang memanjat tiang bendera,” kata Kepala Sekolah SDN 77 Rantelemo Gunadi Kadir ke
Gunadi menjelaskan kejadian itu terjadi di halaman sekolah SMPN 5 Satu Atap Baraka, Kecamatan Buntet Batu, Kabupaten Enrekang ketika upacara Senin (28/7) sekitaran jam 08.00 Wita. Saat pengibar bendera akan mengibarkan bendera, mendadak tali terputus.

“Itu kan kami masuk di sana SD dan SMPN 5 upacara karena seperti bangunan satu atap demikian . Maka pelajar SMP yang ingin kibarkan bendera tetapi tali bendera putus dan terbelit di tiang atas,” tuturnya.

Guru SMPN 5 selanjutnya minta ke pelajar SMP untuk memanjat. Tetapi tidak ada pelajar SMP yang ingin memanjat.

“Itu kan dari guru SMP memimpin upacara meminta pelajar SMP maju tetapi tidak ada ingin manjat,” terangnya.

Pada akhirnya, guru SD 77 menyebutkan nama Bayu dan minta untuk memanjat tiang. Bayu juga dengan optimis memanjat tiang dan upacara diteruskan.

“Nach, pada akhirnya guru SD kami sebutkan nama Bayu dan sang Bayu ini yang baru kelas 4 SD maju manjat tiang. Awalannya kesusahan karena gunakan kaos kaki, sesudah dilepaskan pada akhirnya dapat manjat,” jelasnya.

Di video yang tersebar, kelihatan Bayu memanjat tiang bendera yang terputus. Terlihat pengibar bendera dan guru menanti dan menggenggam tiang supaya masih tetap kuat dipanjat Bayu. Tidak perlu waktu lama untuk Bayu memanjat dan meraih tali bendera yang terputus agar dihubungkan lagi.